Rabu, 25 April 2018

KARTINI JUGAKAH SAYA?

by :  Sri pujiati (hj. Ida faqih)

Kartini jugakah saya?
Bila tak kupahami arti emansipasi.
Apalagi menuntutnya.

Kartini jugakah saya?
Bila tak terpikirkan harus  tahu harga diri
Agar sejajar dengan laki-laki

Dan. Masih Kartinikah saya?
Bila telah saya khianati cita2 mulianya
Bahwa perempuan harus berpendidikan tinggi
Bermartabat, berpikiran dunia dan mulia

Maafkan saya. Kartini.
Bila  di bulan ini, tak sempat ku mengelu-elukanmu.
Dengan upacara dan nyanyi2
Parade perempuan-perempuan wangi melati yang berdandan warna warni.

Karna
Sejak di kegelapan  subuh saat pagi belum memulai hari.
Menggantikan peran Sang Bapaknya anak-anak yang telah pergi...
Kutinggalkan rumah, Menjemput rizki untuk bekal hidup anak-anak hari ini.
Pulang sore hari dengan segenggam rizki untuk bekal hidup anak-anak hari ini dan esok hari..
Begitu dari hari ke hari

Masih kartinikah saya?
Bila masih selalu bertanya...
apa itu emansipasi??

1 komentar:

  1. Ibu Sri Pujiati, lebih familier dengan nama ibu hj. Ida Faqih sosok Inspirator... keibuan, humoris, smart dan humle..
    Nasihat2nya menyejukkan hati, tulus dan rendah hati..
    Sosok Kartini masa kini yang sholehah, ..
    Dalam Kegiatan Pembentukan Karakter yang di laksanakan oleh Dindik Kota Cilegon Bid. P2PNF beliau mengingatkan : "Seperti apa kita dikenang kelak ketika meninggalkan dunia fana ini, adalah bagaimana kita menanam kebaikan semasa hidup, kita tidak akan dikenang karna kebaikan orangtua kita, saudara kita,.. tapi kita dikenang karena telah berbuat sesuatu yang terus mengalirkan kebaikan meski kita sudah tidak ada lagi" ...
    Begitu menyentuh dan menginspirasi.
    Semoga kebaikan hati beliau, tetap terjaga, aamiin..

    BalasHapus